Posted by : Unknown
Senin, 16 Januari 2017
"Pengenalan Komponen PC dan Instalasi PC"
Modul 1

Elsa Ayu Kartika
20160810026
Teknik Informatika 2016 D
Dasar Teori
A.  Komponen Sistem Komputer
Integrasi
dari system Hardware (Perangkat Keras), Software (Perangkat Lunak),  dan Brainware (Perangkat Pikir).  Dari Segi perangkat Komputer dapat di
rumuskan sebagai berikut:
B.  Pengenalan Hardwar
      * Peralatan Input Langsung
        a.  Keyboard
Keyboard adalah peralatan input yang
paling umum dan banyak digunakan. Input dimassukan ke peralatan proses dengan
cara mengetikkan lewat tombol-tombol yang ada di keyboard.
b. Mouse
b. Mouse
Mouse adalah pointing device yang digunkan untukmengatur
posisi cursor dilayar, misalnya meja, cursor di layar akan bergeser sesuai
dengan arah dari pergeseran mouse.
* Peralatan input tak langsung
* Peralatan input tak langsung
Memasukan input secara ridak
langsung berarti data yang di masukkan tak langsung di proses oleh CPU, tetapi
disimpan terlebih dahulu ke suatu media machine
readable form (bentuk yang hanya dibaca oleh computer) yang berbentuk
simpanan luar (external memory) misalnya
pita magnetic atau disk magnetic.
ð  Peralatan
Pemroses / CPU
CPU terdiri dari dua bagian utama, yaitu :
1.     control
unit (unit kendali)
control unit mempunyai tugas yaitu :
a.              
untuk mengendalikan
alat-alat input dan output  
b.              
mengambil
instruksi-instruksi dari main memory
c.              
mengirim instruksi ke
arithmetic and logic unit
d.              
mengawasi kerja arithmetic
and logic unit
e.              
menyimpan hasil proses ke
main memory
2.  arithmetic
and logic unit (unit aritmatika dan logika)
tugas
utama dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika atau matematika
yang terjadi sesuai program. 
CPU disusun oleh beberapa komponen seperti:
processor, motherboard, interface card , dll.
a. Motherboard
 motherboard adalah komponen dasar PC
motherboard adalah komponen dasar PC 
a. Motherboard
 motherboard adalah komponen dasar PC
motherboard adalah komponen dasar PC 
b.     Processor 
Processor merupakan otak
dari dari computer. Dan processor merupakan komponen pokok dari system
computer.
c.     Video card
Video card adalah piranti
yang berfungsi menghasilkan sinyal yang mengoprasikan monitor. Tanpa video
card, monitor tidak bisa berfungsi karena penghasil sinyal yang mengoprasikan
monitor nya tidak tersedia.
Jenis-jenis video card yang
beredar hingga saat ini 
1. MDA ( Monochrome Display Adapter)
2. CGA ( Colors Graphic Adapter)
3. EGA ( Enhanched Graphics Adapter)
4. XGA ( eXtended Graphics Array)
5. VGA ( video graphics array)
6. SVGA ( super VGA)
d. Sound Card
1. MDA ( Monochrome Display Adapter)
2. CGA ( Colors Graphic Adapter)
3. EGA ( Enhanched Graphics Adapter)
4. XGA ( eXtended Graphics Array)
5. VGA ( video graphics array)
6. SVGA ( super VGA)
d. Sound Card
berfungsi
sebagai prosesor audio untuk PC anda. Analog atau sinyal digital yang masuk ke
dalam input kartu dan digital diinterpretasikan sebagai algoritma yang pada
gilirannya ditafsirkan sebagai bentuk gelombang dan menghasilkan sinyal sonik
dalam output dari kartu suara komputer. 
  Unit penyimpanan ( memory
)
Memory
yang terdapat di sebuah computer dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu :1. Memory
internal  yaitu
memory yang bersifat internal terhadap sistem yang dapat diakses secara
langsung oleh prosesor dan memory yang bersifat eksternal yang dapat diakses
oleh prosesor melalui modul I/O.Memori Internal terdiri dari beberapa jenis memori yang memiliki
spesifikasi dan fungsi yang berbeda-beda. memori yang tergolong dalam memori
internal adalah ROM, Chace Memory dan RAM.
a. Read Only Memory (ROM)
Memori ini hanya dapat dibaca saja, programmer tidak bisa mengisi
sesuatu kedalam ROM. Isi ROM sudah diisi oleh pabrik pembuatnya,berupa sistem
operasi (operating system) yang terdiri dari program-program pokok yang
diperlukan oleh sistem komputer, seperti misalnya program untuk mengatur
penampilan karakter di layar, pengisian tombol kunci di keyboard untuk
keperluan kontrol tertentu dan 
bootstrap program.
b.Cache Memory
Cache memory terletak diantara CPU dengan main memory. Cache memory harus
lebih cepat dari main memory dan mempunyai ukuran yang cukup besar, tetapi
tidak sebesar main memori. Sebenarnya cache memory tidak diperlukan bilamana
main memory dibuat secepat cache memory, tetapi cara demikian tidaklah
ekonomis. Dengan cache memory.
c.Random Access Memory (RAM)
RAM merupakan memory yang dapat di access yaitu dapat diisi dan diambil
isinya oleh programmer. Struktur dari RAM dibagi menjadi 4 bagian, yaitu :
- Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan lewat alat input.
- Program storage, digunakan untuk menyimpan instruksi-instruksi program yang akan diproses.
- Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil dari pengolahan.
- Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke output.
Beberapa hal yang berkaitan dengan memory adalah antara lain: 
- Extended memory
adalah semua memory diluar megabyte pertama, yang hanya dapat diakses
selama processor dalam keadaan mode proteksi (protection mode).
- Expanded Memory
adalah bagian memory yang berukuran 64K yang selalu siap untuk diisi
oleh data. Setelah bagian ini terisi oleh data, board (papan) mengeluarkan
bagian yang terisi data 
tersebut dan menggantinya dengan bagian 64K yang baru.
- Single Inline Memory Modules
(SIMM), seperti rangkain kecil pada board (papan) dengan chip yang 
tersolder didalamnya. Jumlah chip yang berbeda dapat dipasang di SIMM,
dan beberapa chip juga dapat dipasang pada kedua sisi SIMM. SIMM memiliki kolom
alat hubungan pada satu tepi papan. SIMM tertahan pada sistem oleh socket khusus dengan mekanisme positive
latching yang mengunci SIMM pada tempatnya. Tipe SIMM ada dua; 30-pin dan
72-pin.
- EDO (Extended Data Out) RAM, adalah tipe memory yang digunakan pada sistem pentium. RAM ini berjenis SIMM dengan 72-pin dan DIMM 168-pin dengan chip yang diproduksi khusus yang membolehkan pengaksesan berturut-turut pada waktu yang bersamaan. EDO RAM mempunyai arsitektur dual-pipeline (dua saluran) yang membolehkan RAM ini secara bersama-sama membaca data baru pada saat data lama sedang dibaca juga. EDO RAM ideal untuk sistem dengan kecepatan bus sampai 66MHz. Salah satu variasi dari EDO adalah Burst Extended-Data-Out Dynamic Random Acces Memory (BEDO RAM). BEDO RAM adalah memory EDO untuk transfer data yang cepat. Chip 440FX Natoma dan 440LX buatan Intel mendukung memory BEDO, yang hanya digunakan pada Pentium Pro dan Pentium II.
- SDRAM, sama dengan EDO RAM dalam hal struktur dual-pipeline. Chipset 430TX dan 430VX Triton II buatan Intel sangat mendukung SDRAM. Daya kerja dari SDRAM sama dengan EDO RAM, dengan pengecualian bahwa SDRAM mendukung kecepatan bus sampai 100MHz.
      Memori Eksternal
    Jenis Memori Eksternal : 
     1. Zip Drives
     2.   Hard Disk Drives
    3.   CD/DVD-ROM
Drive
    4.   Flash Disk
Peralatan
Output
a. Monitor
Dalam
monitor dikenal istilah resolusi monitor. Resolusi (resolution) adalah jumlah
elemen gambar baik horisontal maupun vertikal (pixel) yang tampil di layar.
Semakin banyak jumlah pixel semakin bagus gambarnya.Ada beberapa resolusi
standar yang terdapat dalam PC, antar lain :
b.  
Printer
Printer adalah Peralatan
Output yang berfungsi untuk mencetak. Teknologi yang dipakai pada printer
adalah dot. Gambar yang tercetak pada kertas terbentuk dari banyak dot.
Sehingga resolusi pada printer sering dikenal dengan dots per inch
(dpi).Beberapa tipe printer yang berdasarkan teknologi dot adalah :
-Printer Dot
-Matrix
-Printer Ink
-jet dan Bubble jet
-Printer Thermal
-Printer Lase
c.  
Audio (speaker)
Peralatan ini dijumpai apabila seseorang menghedaki output dalam bentuk
suara. 
d.  
LCD Projector
LCD Projector adalah sebuah peralatan output yang menampilkan hasilnya
ke layar. Peralatan ini sering digunakan untuk presentasi atau sebagai
pengganti OHP. 
Praktek :
A.  Mahasiswa
bisa mengakses file video untuk melihat instalasi hardware pada komputer server
di laboratorium dengan mengikuti 
petunjuk dosen/asisten
laboratorium.
B.  Petunjuk
Teknis Praktek :
1. Untuk instalasi hardware dibagi beberapa kelompok praktek(dengan
jumlah maksimal 5 orang mahasiswa)
2. Setiap kelompok praktek ditentukan oleh dosen/asisten laboratorium
3. Alat dan bahan praktek disesuaikan dengan kelompok praktek yang ada
minimal sesuai dengan file video pendukung diantaranya : Casing, Mainboard,
RAM, Harddisk, Procesor, Power Supply, 
Hatsink, kabel VGA, CD/DVD ROM, Mouse, Keyboard, tool kit dll.
C.Langkah Instalasi Hardware
Untuk menjalankan komputer dengan baik maka harus dipastikan bahwa
komponen-komponen sistem komputer harus sudah tersedia dan terpasang dengan
benar. Pemasangan hardware dan software yang benar akan menunjang keberhasilan
operasi komputer. Instalasi hardware berarti pemasangan komponen-komponen
hardware ke d
alam tempat yang sesuai. Instalasi software berarti peletakan software
pada sistem komputer melalui disk agar komputer bisa dioperasikan.
Langkah-Langkah Merakit :
    1.  
Pemasangan Motherboard
 Ambil motherboard dan aturlah posisi konektor "jumper", sesuai
dengan yang tertulis dalam manual dari pabriknya. Cabutlah konektor plastik
"jumper" penghubung antar pin yang ada pada motherboard pindahkan
pada posisi lain yang menghubungkan sebuah kaki pin dengan kaki pin lainnya
sesuai dengan anjuran yang tertulis dalam buku manual motherboard.Biasanya pabrik menyebutkan posisi jumper
tertentu sesuai dengan jenis processor yang akan dipergunakan. Perhatikan
baik-baik agar anda bisa mencapai hasil yang baik. Aturlah konektor
"jumper" sesuai dengan kebutuhan kita dengan mengikuti buku petunjuk
(manual) dari pabriknya. Sesuaikan posisi jumper tersebut dengan jenis
processor yang akan anda pasang. Penyetelan posisi "jumper" memungkinkan motherboard memberikan listrik yang
tepat dan sesuai dengan kebutuhan listrik processor yang dipasang.
    2.  
 Pemasangan Processor (menggunakan
soket)
 Pasanglah processor pada tempatnya (soket-nya) perhatikan tanda pada
processor harus ditempatkan sesuai dengan tanda yang ada pada soket tersebut
(tidak boleh terbalik). Kuncilah tangkai pengunci yang biasanya terdapat disisi soket processor.
Perhatikan kode titik atau sisi processor dengan bentuk miring merupakan
petunjuk agar bagian processor itu dipasang pada bagian slot yang memiliki tanda sama.Bacalah dengan baik manual
processor dari pabriknya.  Apabila anda
kurang hati-hati atau terbalik memasang processor ini bisa berakibat fatal. Kemudian pasanglah kipas
pendingin diatasnya. Pada produk processor terakhir sudah dilengkapi dengan
kipas pendingin. Pemasangan processor pada soket ataupun tempat yang ada di
motherboard tidak boleh terbalik karena dapat mengakibatkan motherboard atau processor rusak.Pemasangan Memori.Pasanglah memori RAM pada tempatnya dengan baik,
perhatikan sudut memori yang biasanya berlekuk harus ditempatkan pada tempatnya
secara hati-hati. Apabila anda terbalik memasangnya, maka memori akan sulit
dimasukan. Pada jenis memori SDRAM/DDRAM, dudukan memori di motherboard
memiliki pengunci yang akan bergerak mengunci bersamaan dengan masuknya memori
ke dalamnya.
    3.  
Pemasangan Motherboard pada Cashing
 Masukan motherboard ke dalam casing (kotak komputer), kaitkanlah pengait
plastik yang biasa disediakan oleh pabrik casing, ke dalam lubang yang terdapat
pada motherboard. Pada sudut yang memungkinkan anda tempatkan baut, bautlah
motherboard tersebut pada casing untuk menghindarkan terjadinya pergeseran
motherboard pada waktu anda memindah-mindahkan CPU nantinya. Sebaiknya
hati-hati memasang motherboard pada casing karena bentuknya tipis kecil dan
memiliki rangkaian elektronik yang rumit.Pasanglah kabel khusus catu daya
motherboard yang ada pada prower suply (biasanya dituliskan 
P8 dan P9), kabel berwarna hitam dari kedua konektornya harus dipasang
berdampingan. Apabila anda mempergunakan jenis motherboard jenis ATX, pasanglah
kabel power khusus tersebut pada slot power khusus ATX yang terdapat pada motherboard tersebut.
    4.  
Pemasangan Hardisk, Floppy dan CD Rom
     Pasanglah harddisk, floppy
drivepada tempat yang telah tersedia dalam casing CPU, kencangkan dudukannya
dengan baut secara hati-hati. Bila ada CD ROM drive, pasangkan pula alat ini
secara hati-hati dan dikencangkan dengan baut.Sambungkan kabel dari power suply
ke slot power yang terdapat di harddisk, flopy drive dan CD ROM drive. Perhatikan
sudut konektor plastiknya pada kabel tersebut biasanya sudah dirancang pas
sesuai dengan dudukan yang terdapat pada hardisk, flopy drive atau CD ROM
drive. Bila anda memasang konektor ini terbalik, maka pada saat anda memasukan
konektor tersebut akan terasa sedikit sulit. Segeralah cabut konektornya dan
masukan kembali pada posisi yang tepat.Sambungkan kabel pita (kabel data) pada
dudukan hardisk, floppy drive dan CD ROM drive. Kabel ini berfungsi untuk
menghubungkan peralatan tersebut ke motherboard. Perhatikan sisi kabel berwarna
merah harus ditempatkan pada kaki nomor satu (lihat keterangan yang dituliskan
pada hardisk atau flopy drive ataupun CD ROM drive). Bila terbalik memasangnya
komputer tidak akan bekerja baik dan dapat merusakan peralatan-peralatan tersebut.
Kabel yang terpasang ke flopy drive lebih sempit bila dibandingkan kabel penghubung
hardisk ataupun CD ROM drive. Kabel penghubung hardisk dan CD ROM drive sama
ukurannya.Sambungkan kabel dari floppy drive ke slot untuk floppy drive, demikian
pula sambungkan kabel dari hardisk ke slot IDE nomor 1, dan kabel dari CD ROM
ke slot IDE nomor Perhatikan juga agar sisi kabel berwarna merah harus
menempati kaki nomor satu pada tiap slot. Anda bisa melihat keterangan yang
tertulis di motherboard ataupun di manual motherboard 
   5.  
Pemasangan VGA Card
Pasanglah VGA card pada slotnya, bila anda memiliki card dari jenis ISA,
anda harus menempatkan card tersebut pada ISA slot bus di motherboard. Bila
anda memiliki card VGA jenis PCI, anda harus pasangkan card tersebut pada slot bus PCI di motherboard. Hubungkan konektor kabel penghubung tombol "Reset" ke pin
"Reset" yang terdapat padaa motherboard. Hubungkan pula konektor
kabel penghubung speaker ke pin bertuliskan speaker yang ada pada motherboard.
Sering ditulis dengan kode LS. Beberapa casing telah dilengkapi pula kabel lampu indikator berikut kabel penghubungnya lengkap dengan
konektornya agar perakit komputer tinggal menghubungkan saja ke motherboard. Pasanglah kabel data dari monitor ke slot yang terdapat di card
VGA, perhatikan konektor nya memiliki 3 deretan kaki yang tersusun rapi, dengan
konektor berbentuk trapesium. Pasangkan konektor keyboard ke slot keyboard yang
terdapat di motherboard. Pasangkan kabel listrik (power) dari layar monitor ke slot power yang
terdapat di bagian belakang power suply yang telah terpasang pada casing CPU.
Bila konektornya tidak cocok, anda dapat memasang kabel listrik tersebut ke
jala-jala listrik rumah anda. Anda akan membutuhkan T konektor untuk membagi
listrik ke monitor dan CPU yang anda rakit. Pasangkan kabel listrik untuk CPU
ke slot yang terdapat pada power suply di bagian belakang CPU.









 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
